Protoman - Mega Man

Pages

Sabtu, 19 Mei 2012

Manusia dan Tanggung Jawab






Tanggung Jawab

Dalam hubungannya dengan manusia lain, lingkungan, dan tuhan manusia dituntut untuk memnuhi kewajiban serta haknya. Konsep tanggung jawab berkenan dengan pemenuhan kewajiban mengcakup dua hal, yaitu tanggung jawab negatif dan tanggung jawab negatif (Tidak bertanggung jawab). Kewajiban dan hak ditimbulkan dari beberapa factor, yaitu adanya perjanjian
Tanggung jawab timbul karena adanya kesadaran atau pengertian atas segala perbuatannya bagi diri sendiri, orang lain, lingkungan, dan Tuhan. Timbulnya kesadaran itu sendiri karena manusia hidup bermasyarakat dan juga hidup di lingkungan alam. Tanggung jawab adalah ciri manusia yang beradab. Manusia merasa dirinya bertanggung jawab karena dia menyadari akibat perbuatannya salah atau benar. Agar kesadaran bertanggung jawab dapat tumbuh dan ditingkatkan, perlu ditempuh upaya pendidikan, penyuluhan, keteladanan, dan ketakwaan kepada Tuhan.

                        Tanggung Jawab itu adalah kewajiban atau beban yang harus dipikul atau dipenuhi sebagai akibat dari pebuatan pihak yang berbuat, atau sebagai akibat dari perbuatan pihak lain, atau sebagai pengabdian pada pihak lain. Kewajiban atau beban itu ditujukan untuk kebaikan pihak yang berbuat sendiri atau pihak lain dengan keseimbangan, keserasian keselarasan antara sesama manusia, antara  manusia dan lingkungan, antara manusia dan Tuhan selalu dipelihara dengan baik. Tanggung Jawab itu ciri manusia beradab (berbudaya). Manusia merasa bertanggung jawab karena dia menyadari akibat baik atau buruk perbuatannya itu, dan menyadari pula bahwa pihak lain memerlukan pengabdian atau pengorbanannya. Untuk memperoleh atau meningkatkan kesadaan bertanggung  jawab perlu ditempuh usaha melalui pendidikan, penyuluhan, keteladanan, dan takwa terhadap Tuhan.


Macam-macam Tanggung Jawab :

  1. Tanggung Jawab terhadap diri sendiri : Tanggung Jawab ini berdasarkan apa yang kita lakukan kepada oranglain dan kita harus mempertanggung jawabkan diri kita sendiri apa yang kita lakukan kepada orang tersebut.

  
  Contohnya :  Kita sebagai Mahasiswa bertanggung atas menaati peraturan yang ada dikampus tersebut , dan dia tidak akan melanggar peraturan tersebut dan beratnggung jawab atas kesehatan diri sendiri , kalau seseorang bertanggung jawab atas kesehatan-Nya dia pasti akan menghindari hal-hal yang dapat membahayakan kesehatan diri sendiri.

  1. Tanggung Jawab terhadap Keluarga :  Tanggung Jawab ini untuk menjaga nama baik keluarga ini, dan jangan sampai tercemar nama keluarga ini .

Contoh : Sebagai anak harus bertanggung jawab untuk membanggakan nama keluarga atau kedua orangtua nya dengan mendapatkan nilai yang bagus atau sebagai ayah yang bertanggung jawab atas keamanan dan kenyamanan anak dan istrinya
  1. Tanggung Jawab terhadap  masyarakat : Tanggung Jawab ini bagaimana cara kita untuk beradaptasi yang baik kepada lingkungan masyarakat sekitar dan menjaga nama baik masyarakat sektar dengan cara jangan beregois dalam bermasyarakat.

Contoh :  Seseorang harus menjaga tingkah laku terhadap orang lain jangan sampai apa yang kita lakukan mengganggu atau merugikan orang lain dalam bermasyarakat.

  1. Tanggung Jawab terhadap bangsa / Negara : Tanggung Jawab ini sangat erat dengan individu tinggal dan menetap dalam suatu wilayah tersebut yang dari sebuah Negara , dan dalam sebuah Negara mempunyai aturan-aturan yang berlaku supaya individu itu tidak melanggar peraturan tersebut.

Contohnya : Kita sebagai Warga Negara Indonesia harus bertanggung jawab atas kedaulatan negaranya atau dengan membayar iuran pajak pada Negara tersebut.

  1. Tanggung Jawab terhadap Tuhan : Tanggung Jawab ini Yaitu Kepada Tuhan yang menciptakan kita semua dan alam semesta ini, dan kita harus selalu mengingat tersebut , tanggung jawab nya yaitu dengan menaati segala Perintah-Nya

Contohnya : Kita sebagai Manusia harus bertanggung jawab kepada Tuhan dengan cara beribadah kepada-Mya dan selalu menaati Perintah-Nya.




Pengabdian dan Pengorbanan
               
Wujud Tanggung Jawab juga berupa pengabdian dan pengorbanan. Pengabdian dan pegorbanan adalah perbuatan baik untuk kepentingan manusia itu sendiri. Pengabdian adalah perbuatan baik yang berupa pikiran, pendapat ataupun tenaga sebagai perwujudan kesetiaan, cinta kasih sayang, norma, atau satu ikatan dari semua itu dilakukan dengan ikhlas. Pengabdian itu pada hakekatnya adalah rasa Tanggung Jawab. Apabila orang bekerja keras sehari penuh untuk mencapai kebutuhan, hal itu berarti mengabdi kepada keluarga.  Manusia tidak ada dengan sendirinya, tetapi merupakan mahluk ciptaan Tuhan. Sebagai ciptaan Tuhan manusia wajib mengabdi kepada Tuhan. Pengabdian berarti penyerahan diri sepenuhnya kepada Tuhan, dan merupakan perwujudan Tanggung Jawab kepad Tuhan.

Contohnya :  Seorang Mahasiswa harus menuntut ilmu sebanyak mungkin dan mendapatkan nilai yang memuaskan demi pengabdian nya kepada kedua Orang Tuanya yang membiayakan dia Kuliah tersebut

Pengorbanan berasal dari kata korban atau kurban yang berarti persembahan, sehingga pengorbanan berarati pemberian untuk menyatakan kebaktian. Dengan demikian pengorbanan yang bersifat kebaktian itu mengandung keikhalasan yangtidak menganadung pamrih. Suatu pemberian yang didasarkan atas kesadaran moral yang tulus ikhlas semata-mata. Perbedaan antara pengabdian dan pengorbanan tidak begitu jelas. Karena adanya pengabdian tentu ada pengorbanan. Antara sesame kawan sulit dikatakan pengabdian karena kata pengabdian mengandung arti lebih rendah tingkatannya, tetapi untuk kata pengorbanan dapat juga diterapkan kepaa sesame teman..
Pengorbanan merupakan akibat dari pengabdian. Pengorbanan dapat berupa harta benda, pikiran dan perasaan, bahkan dapat juga berupa jiwanya. Pengorbanan diserahkan secara ikhlas tanpa pamrih, tanpa ada perjanjian, tanpa ada transaksi, kapan sja diperlukan. Pengabdian lebih banyak menunjuk pada perbuatan sedangkan pengorbanan lebih banyak menunjuk pada pemberian sesuatu misalnya berupa pikiran, perasaan, tenaga, biaya. Dalam pengabdian selalu dituntut pengorbanan, tetapi pengorbanan belum tentu menuntut pengabdian.

Contohnya :  Seorang Mahasiswa yang banyak mengorbankan waktu dan fisik untuk melakukan belajar supaya nantinya pengorbanan tersebut sebanding dengan yang dilakukan nya yaitu guna mendapatkan nilai yang bagus atau sangat baik .

Sumber            :           journal.mercubuana.ac.id/data/bhn-IBD-8.doc


0 komentar:

Posting Komentar